Palembang
(ANTARA) - Tim polo air putra Indonesia berhasil mengalahkan Thailand
dengan skor 11-7 di pertandingan terakhir yang digelar di Stadion Renang
Lumban Tirta Palembang, Jumat.
Pada pertandingan yang dilangsungkan dengan sistem setengah kompetisi
tersebut, tim putra Indonesia terlebih dulu tertinggal satu gol
dibanding Thailand pada kuarter pertama.
Meskipun tim asuhan Calvin Legawa tersebut berhasil menyamakan
kedudukan dalam waktu kurang dari satu menit, namun tim Thailand yang
dilatih Oleg Pletnev kembali mampu menyarangkan gol ke gawang tim
Indonesia yang dikawal Zuliansyah.
Menjelang kuarter pertama berakhir, tim Indonesia kembali dapat
menyamakan kedudukan hingga bel tanda berakhirnya pertandingan
dibunyikan.
Pada kuarter pertama tersebut, tim Indonesia setidaknya memiliki
empat kesempatan emas untuk menyarangkan gol, namun bola yang dilesakkan
kerap membentur gawang.
Memasuki kuarter kedua, tim Thailand terlebih dulu unggul. Namun
Indonesia berhasil menambah tiga gol berturut-turut dan unggul 5-3.
Melalui serangan balik yang dilakukannya, Thailand dapat memperkecil
ketertinggalan menjadi 4-5 untuk kemudian kuarter tersebut diakhiri
dengan angka sama 6-6.
Pada kuarter ketiga, tim Indonesia mulai dapat menemukan irama
permainannya dengan memasukkan dua gol ke gawang yang dijaga Nareudon
Niwasakul. Sedangkan tim Thailand sama sekali tidak mendapat kesempatan
untuk menambah gol.
Keunggulan tersebut mampu dijaga hingga memasuki kuarter keempat
karena Indonesia kembali berhasil menambah dua gol berturut-turut
sehingga kedudukan menjadi 10-6.
Meskipun Thailand sempat memasukkan satu gol, namun Indonesia kembali
membalasnya saat waktu pertandingan tersisa satu menit 32 detik.
Keunggulan empat angka tersebut berhasil dipertahankan hingga waktu pertandingan berakhir.
"Anak-anak terlalu mengikuti gaya permainan Thailand pada kuarter
pertama dan kedua. Seharusnya mereka bisa bermain lebih baik dari ini,"
kata Pelatih Indonesia Calvin Legawa usai pertandingan.
Ia menilai, pemain Indonesia seharusnya unggul dari segi fisik
termasuk kemampuan berenang dibanding pemain Thailand, namun karena
terbawa gaya permainan lawan, maka tim Indonesia tidak mampu
memanfaatkan keunggulan tersebut.
No comments:
Post a Comment